24-Nov-2023
“Mulanya kucing-kucing ini saya bawa ke rumah, mba. Tetapi seiring bertambahnya jumlah kucing, banyak tetangga yang merasa terganggu dengan mereka. Katanya lingkungan kontrakan jadi kotor dan bau karna saya rawat puluhan kucing. Terpaksa saya haya harus pindah-pindah kontrakan..” – Bu Titiek.
Sepuluh tahun sudah Bu Titiek menyelamatkan kucing-kucing terlantar mulai dari yang dibuang oleh pemilik sebelumnya, lumpuh karna virus, sakit karna jamur dan scabies, ditabrak orang, hingga yang ditemukan dalam keadaan sekarat.
Berpindah-pindah kontrakan karna diusir tetangga sudah menjadi hal yang biasa bagi Bu Titiek. Banyak tetangganya yang mengeluh merasa terganggu dikarenakan kehadiran 50 kucing yang di pelihara Bu Titiek. Mereka merasa kehadiran para kucing bisa membawa penyakit dan lingkungan menjadi kotor.
Jumlah kucing yang banyak berbanding lurus dengan kebutuhan kucing yang besar. Hal ini membuat Bu Titiek harus bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dan juga 50 kucing yang beliau rawat. Padahal Bu Titiek hanyalah seorang penjahit rumahan yang pendapatannya tidak menentu.
Setiap kucing di sana diberi nama oleh Bu Titiek yang masing-masing namanya berdasarkan cerita dari kucing tersebut. Salah satunya bernama Bejo, diselamatkan Bu Titiek dengan kondisi separuh kepala busuk dan matanya keluar karena ditabrak orang dan dibiarkan 3 hari tanpa perawatan. Beliau menghabiskan biaya sekitar 2 juta lebih untuk menyelamatkan kucing tersebut, dan sekarang Bejo sudah mulai dalam masa pemulihan.
Dalam sehari, Bu Titiek menghabiskan 5 kg pakan untuk kucingnya. Sedangkan untuk biaya steril dan pengobatan kucing beliau rogoh dari kantongnya sendiri. Tidak hanya biaya pakan dan pengobatan, beliau juga harus mengeluarkan biaya sewa kontrakan untuk shelter sebesar 800 ribu perbulannya.
Begitu luar biasa niat baik Bu Titiek dan para pecinta kucing lainnya yang selalu siap sedia merawat dan memelihara kucing terlantar dengan baik. Tentunya merawat banyak kucing membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Teman Berbagi, jika kita tidak bisa merawat kucing terlantar secara langsung maukah bersama kita bantu Bu Titiek dan para pecinta kucing lainnya untuk merawat mereka dengan lebih baik ? Mari membantu menyebarluaskan galang dana ini. Semoga dengan usaha kita bersama, kucing-kucing dijalanan bisa mendapat perlakuan yang layak. Tidak ada lagi penyiksaan terhadap kucing. Aamiin..
1 tahun yang lalu Via BSI
Rp. 10.008
1 tahun yang lalu Via LINK AJA
Rp. 10.000
Jadi #JembatanKebaikan sebagai fundraiser program ini.